GIYO... (Cinta Yang Hanya Dapat Kusimpan Saja)
GIYO...
(Cinta Yang Hanya Dapat Kusimpan Saja)
Aku tak mengerti. Tapi aku benar-benar kesepian malam ini. Bukan karena ini malam minggu. Aku sudah terbiasa melewati malam itu, karena dari dulu memang ku hanya sendiri. Aku benar-benar tak mengerti apa yang sedang ku rasakan. Banyak hal telah menyelimuti. Dada pun kian terasa sesak.
Magnolia, entah kenapa aku agak iri malam ini dengannya. Iri dengan nasib percintaannya, tidak juga. Dia mugkin agak sedikit beruntung dalam roda hidupnya, juga cintanya. Bukan hanya karena tubuhnya yang langsing ataupun parasnya rupawan. Juga karena begitu mudahnya dia berganti pasangan selama ini. Tapi, kenapa harus Giyo yang malam ini kulihat bersamanya.
Giyo...., Giyo.... Kenapa harus kamu...?
...
Begitu indah..., engkau di mataku
Begitu hangat ku rasakan jiwamu
Tatap matamu menggetarkan jantungku
Deg...deg...deg...
Rasanya mau copot saja
Hampir-hampir mulutku tak bisa bicara
Hanya kau yang mampu lakukan itu
Hanya kau yang ada di hatiku
Sejak pertama kali kita bertemu
Aku jatuh dan terus jatuh karena senyum itu
Terperosok dalam duniamu
Lupa menatap lelaki selain dirimu
Lupa memikirkan hal selain tentangmu
Seluruh pikiranku hanya dipenuhi oleh dirimu...
Hanya kamu...
Tapi kini, ternyata kau telah menjadi miliknya... Kau telah bersama Magnolia. Namun, ku terus tak bisa melupakanmu. Biarlah rasa ini kan kusimpan saja, walau ku akan merasa tersiksa. Melihatmu bersamanya... sekarang nasibku benar-benar seperti lirik lagu ”Tersiksa” yang dinyanyikan oleh band Wayang.
Kesalahan terbesar dalam hidupku
Mencintai kamu...
Jika ku tahu kau kan ada dalam hatiku
Dan tinggalkan aku...
Mengapa diriku...
Mengapa aku......
Tersiksa... ku tersiksa karenamu
Karena ku yang selalu mencintaimu
Tersiksa... ku tersiksa karenamu
Karena ku yang selalu mencintaimu
Tersiksa diriku... tanpa dirimu..
Kesalahan terbesar dalam hidupku
Mengenal cintamu...
Jika ku tahu kau kan ada dalam hatiku
Dan tinggalkan aku..
Mengapa diriku...
Mengapa aku....
Tersiksa... ku tersiksa karenamu
Karena ku yang selalu mencintaimu
Tersiksa... ku tersiksa karenamu
Karena ku yang selalu mencintaimu
Tersiksa diriku... tanpa dirimu..
(Tersiksa by Wayang)
Apa dayaku, tak ada yang bisa kuperbuat. Ku hanya bisa tuk berharap semoga ku kan dapat lupakanmu dan merasa bahagia kelak, dengan seseorang yang terbaik untukku.
Banjarbaru, 12 May 2009
Created by Nana CLTM
dari pada sedihhh...garap soal matematika aza yukkkk...
BalasHapusWaduh mas jsuwarno...., kok malah ngajakin ngegarap soal matematika sih mas.... Aku justru ga pinter soal matematika lho mas....
BalasHapususaha laundry , bisnis laundry , deterjen laundry , waralaba laundry , franchise laundry , softener laundry , pewangi laundry
BalasHapus